Jenis Peralatan Spesial Service Tools atau SST

Encrypting your link and protect the link from viruses, malware, thief, etc! Made your link safe to visit.

HiroApriIto, Karawang – Peralatan service khusus atau lebih dikenal dengan sebutan SST ( Special Service Tools ) merupakan perlengkapan peralatan khusus yang dipergunakan untuk alat bantu dalam kendaraan yang tidak dapat dilakukan dengan menggunakan cara umum atau normal.

SST ini merupakan alat khusus yang dipergunakan dibengkel untuk membongkar dan memasang komponen yang tidak dapat dikerjakan dengan menggunakan peralatan pada umumnya. Berikut ini jenis – jenis SST yang ada di bengkel.

1.Kunci Spesial

Kunci ini dipergunakan untuk dapat membuka mur ataupun baut yang memiliki bentuk special. Jenis kunci special yang dipergunakan di bengkel cukup bervariasi. Sesuai dengan fungsinya serta bentuk mur ataupun bautnya yang hendak akan dikerjakan. Beberapa jenisnya sebagai berikut ini.

• Kunci C ( Adjustable C Hook/Simply Spanner )

Kunci C memiliki mata kunci yang bentuknya seperti huruf C. Kunci ini memiliki satu atau beberapa pengait, pin yang difungsikan untuk dapat mendorong serta melepaskan komponen. Kunci C dipergunakan untuk dapat melepas serta memasang spanner nut, cylinder retaining nut pada beberapa mesin, dan lain sebagainya.

• Kunci Pipa ( Pipe Wrench )

Kunci ini difungsikan sebagai pengencang atau melepaskan baut di sambungan pipa di kapal, pompa air, ataupun alat berat lainnya dengan menggunakan rahang bergerigi.

• Kunci Bristol ( Bristol Wrench )

Difungsikan sebagai pembuka dan pengencang skrup pada kepala soket dalam. Penampangnya kunci ini memiliki bentuk seperti persegi dengan gigi.

• Kunci Bintang / Torx ( Torx Wrench )

Difungsikan untuk dapat mengendorkan dan juga memasangkan skrup di bagian kepala soket internal. Kunci bintang dipergunakan dalam proses perbaikan terhadap mobil, alat otomatis, dan pada komponen computer.

• Kunci Snei ( Die Stock Wrench )

Merupakan kunci yang difungsikan untuk dapat memasang serta melepas snei pada pemegangnya saat hendak akan membuat sebuah ulir.

• Kunci Saringan Oli

Difungsikan untuk dapat membuka silinder saringan oli. Kunci saringan oli ada yang memiliki bentuk seperti kunci Pas, dan soket bertali.

• Dog Bone Wrench

Ialah gabungan dari kunci soket yang memiliki bentuk seperti tulang. Kunci ini tersedia dalam berbagai macam ukuran. Difungsikan saat hendak akan melakukan perbaikan kendaraan motor.

• Kunci Rantai ( Chain Whip Wrench )

Merupakan kunci yang difungsikan untuk dapat mengencangkan gigi sprocket system penggerak rantai. Kunci rantai biasanya dipergunakan untuk dapat menyetel gigi pada rantai kendaraan. Prinsip kerjanya kunci rantai ini memanfaatkan gesekkan antara kunci dengan gigi.

• Kunci Nipel ( Flare Nut Wrench )

Merupakan sebuah alat yang dipergunakan untuk dapat mengencangkan dan juga mengendorkan baut pembuangan udara sewaktu bleeding. Bleeding ialah kegiatan mengeluarkan udara yang masuk di system rem dapat membuat rem nantinya menjadi tidak pakem dan Kunci nipel ini bentuknya seperti kunci Pas dengan ukurannya ialah 10mm.

2.Guide Tools

Merupakan alat khusus untuk dapat melepaskan dan juga memasangkan satu jenis komponen yang tidak dapat dilepas dengan menggunakan komponen lainnya. Guide tools ini juga disebut pemegang (holder). Terdapat beberapa jenis guide tools yang dipergunakan di bengkel, diantaranya ialah sebagai berikut :

a.Clutch Tool Guide ( Clutch Center Holder )

Dikenal sebagai clutch center holder merupakan alat yang dipergunakan untuk dapat memasang kopling agar diposisikan pelat koplingnya tetap tegak lurus saat hendak akan dipasangkan.

b.Flange Holder

Ialah alat yangdifungsikan untuk dapat menahan flange di differential / garden saat hendak akan mengencangkan dan juga melepaskan baut.

3.Alat Penyetel ( Adjusting Kit )

Ialah alat khusus yang dipergunakan untuk dapat menyetel mesin, karburator, garden, dan lain sebagainya. Agar sesuai dengan kondisi standarnya. Mesin yang digunakan dalam kendaraan, lama – lama akan rusak dan juga berkurang kemampuannya. Dengan kata lain maka mesin diharuskan untuk distel ulang menggunakan peralatan yang namanya engine adjust kit. Alat yang ini digunakan untuk dapat mengatur karburator agar dapat kembali kepada keadaan semula disebut dengan karburator adjusting kit. Sedangkan untuk Drive Pinion di bagian garden disebut dengan differential drive pinion adjust gauge.

4.Treker ( Puller Tree Jaw )

Difungsikan untuk dapat membongkar dan melepas komponen. Misalnya berupa Bantalan, Puli, Seal Oli, dan roda gigi. Treker difungsikan jika komponen yang akan dilepas memiliki momen pengencangkan yang sangat luar biasa dan juga lokasinya tidak bias dijangkau oleh alat biasa. Treker memanfaatkan fasilitas mekanisme ulir sebagai tenaga pembuka dalam menarik komponen yang hendak akan dibuka. Kaki treker ini digunakan untuk dapat mencengkram dan juga menahan permukaan benda. Ukurunnya dapat disesuaikan dengan bendanya.

Ada dua jenis treker itu berdasarkan kepada jumlah kakinya. Yaitu Kaki 2 dan Kaki 3. Treker 3 kaki meurpakan treker yang paling mudah untuk digunakan karena dengan 3 kaki maka akan mudah sekali dalam melakukan pencengkraman. Dibengkel terdapat beberapa jenis Puller, yaitu.

a.Puller Steering Wheel difungsikan untuk dpaat melepas Stir Kendaraan. Saat hendak akan di stel pada system kemudinya.

b.Puller pit man arm, yang difungsikan untuk dapat melepaskan lengan pitman saat dilakukan perbaikan di bagian system kemudi.

c.Puller tie rod, Difungsikan untuk melepas tie rod pada system kemudi.

d.Puller steering shaft, yang digunakan untuk dapat melepaskan poros kemudi atau steering shaft menuju system kemudi.

e.Puller bearing digunakan untuk bias melepaskan bantalan ataupun bearing, roda gigi, dan juga seal oli dikendaraan.

5.Alat pelepas dan pemasang Khusus

Alat ini dipergunakan di komponen yang memiliki tekanan misalnya ialah, pegas, katup, piston dan lain sebagainya. Berikut ini listnya yang seharusnya ada dibengkel.

a.Valve Spring compressor. Digunakan untuk dapat melepaskan dan juga mengencangkan pegas katup dari mesin kendaraan.

b.Piston Ring Compressor. Difungsikan untuk dapat menekan cincin piston saat hendak akan melakukan pemasangan.

c.Spring Compressor. Difungsikan untuk menekan pegas spiral saat pelepasan dan pe,asamhammua pegas spiral dan dudukannya, shocket absorber.

d.Ring Piston expander difungsikan untuk dapat melepaskan. Pemasangannya pun cincin piston tidak menggunakan SST, dapat membuat cincin pistonnya itu patah. 

Link will be apear in 15 seconds.

Well done! you have successfully gained access to Decrypted Link.

Share this post